Falling Film Fractionation
Fraksinasi Falling Film adalah proses pemisahan senyawa menggunakan evaporator lapisan tipis, di mana cairan dialirkan secara merata ke permukaan dinding tabung dalam bentuk lapisan tipis yang mengalir ke bawah.
Proses ini berlangsung dalam waktu pemanasan yang sangat singkat dan di bawah kondisi vakum, sehingga sangat ideal untuk bahan-bahan yang sensitif terhadap panas. Metode ini mampu mempertahankan kualitas komponen aktif dalam cairan, mencegah dekomposisi senyawa, dan menghasilkan fraksi dengan kemurnian tinggi.
Fraksinasi Falling Film banyak digunakan dalam industri minyak atsiri, bahan pangan, suplemen nutrisi, hingga industri kimia, khususnya untuk pemurnian dan konsentrasi komponen bernilai tinggi. Teknologi ini tidak hanya efisien dan hemat energi, tetapi juga mendukung proses produksi berkelanjutan dengan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan.

Parameter Pengoperasian
Falling FIlm Fractionation

Constant

Controlled Feed Rate

Temperature
Falling FIlm Fractionation Dapat Digunakan Untuk

Konsentrasi & Pemisahan
Omega 3
Proses untuk memurnikan dan meningkatkan kadar senyawa Omega-3 dari minyak ikan atau tumbuhan.

Pemurnian Komponen
Rasa
Mengisolasi dan membersihkan zat penyedap alami dari bahan pangan untuk meningkatkan cita rasa.

Pemurnian Komponen
Aroma
Memisahkan senyawa aromatik murni dari bahan alami seperti bunga, rempah, atau buah untuk keperluan parfum dan flavoring.

Pemurnian Suplemen
Nutrisi
Menyaring kandungan aktif dari bahan baku alami agar suplemen memiliki konsentrasi zat gizi yang tinggi dan stabil.

Fraksinasi Asam
Lemak
Memisahkan jenis-jenis asam lemak dari minyak alami berdasarkan titik didihnya untuk mendapatkan fraksi tertentu.

Fraksinasi Ester
Asam Lemak
Pemisahan ester dari asam lemak untuk keperluan industri makanan, farmasi, atau kosmetik.

Pemisahan Terpenoid
dari Minyak Alami
Mengisolasi senyawa terpenoid bernilai tinggi (seperti mentol, limonen) dari minyak atsiri.

Dan bermacam-macam
pemisahan bahan lainnya
Digunakan untuk memproses senyawa alami yang mudah rusak oleh panas, dengan menjaga kestabilan dan kualitasnya.